PM Vietnam, Nguyen Tan Dung melakukan kunjungan di Perancis
(VOVworld) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung, Istri dan delegasi tingkat tinggi Vietnam meninggalkan kota Hanoi, pada Senin (23 September), untuk melakukan kunjungan resmi di Perancis dari 24-26 September ini dan menghadiri Persidangan ke-68 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Amerika Serikat yang berlangsung dari 26-28 September. Kunjungan resmi yang dilakukan PM Vietnam, Nguyen Tan Dung di Perancis kali ini bertujuan untuk menegaskan makna strategis hubungan Vietnam-Perancis, turut memperdalam hubungan dua negara, meningkatkan posisi Vietnam di Eropa. Menurut rencana, dalam kunjungan ini, pemimpin Vietnam dan Perancis akan menandatangani permufakatan meningkatkan hubungan dua negara ke kemitraan strategis, membuka prospek baru dalam hubungan bilateral.
PM Vietnam (kanan) dan PM Perancis Jean Marc Ayrault (kiri)
(Foto: vietnamplus.vn)
Setelah kunjungan di Perancis, delegasi Vietnam yang dikepalai oleh PM Nguyen Tan Dung menghadiri persidangan ke-68 Majelis Umum PBB untuk terus menggelarkan secara ekstensif dan intensif politik integrasi internasional, meningkatkan posisi Vietnam, menegaskan bahwa Vietnam adalah satu anggota yang aktif dan bertanggung jawab dari PBB, mendorong hubungan Vietnam - PBB pada umumnya dan dengan semua badan spesialis PBB pada khususnya. Pada persidangan ke-68 Majelis Umum PBB pada 27 September ini, PM Vietnam Nguyen Tan Dung direncanakan akan membacakan pidato yang isinya berbagi pengalaman Vietnam dalam menggelarkan Target Perkembangan Milenium, yang diantaranya menonjolkan makna pembinaan kepercayaan strategis, turut memperkokoh perdamaian, menangani bentrokan-bentrokan di dunia, menanifestasikan bahwa Vietnam bersedia memberikan sumbangan positif dan efektif pada urusan bersama PBB./.