(VOVworld) – Atas undangan Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung, Ketua Komisi Eropa, Jose Manuel Darao Barroso melakukan kunjungan resmi di Vietnam dari 25 sampai 26 Agustus 2014. Setelah acara penyambutan resmi yang khidmat, PM Nguyen Tan Dung telah melakukan pembicaraan dengan Ketua Komisi Eropa. PM Nguyen Tan Dung dan Ketua Komisi Eropa telah memberitahukan tentang situasi sosial-ekonomi dan kebijakan hubungan luar negeri masing-masing fihak, bersama-sama membahas langkah-langkah guna memperkuat lebih lanjut lagi hubungan kerjasama Vietnam-Uni Eropa di bidang-bidang seperti ekonomi, politik, keamanan-pengelolaan, lingkungan hidup, ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan, hukum dan imigrasi…

Selain masalah-masalah bilateral, PM Pemerintah Vietnam dan Ketua Komisi Eropa juga berbahas tentang beberapa masalah internasional dan kawasan yang menjadi minat bersama seperti masalah Laut Timur, Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Eropa….. PM Nguyen Tan Dung mengucapkan terima kasih kepada Komisi Eropa dan negara-negara anggota Uni Eropa yang telah membantu proses pengembangan sosial-ekonomi, integrasi internasional, mempertahankan bantuan untuk Vietnam tahap pasca tahun 2014 dan merekomendasikan beberapa langkah untuk memperkuat lebih lanjut lagi hubungan ekonomi-perdagangan Vietnam-Uni Eropa seperti: Uni Eropa cepat mengesahkan Perjanjian kerangka Kemitraan dan Kerjasama komprehensif (PCA), dengan luwes dan memperhitungkan kesenjangan tingkat perkembangan antara Vietnam dan negara-negara anggota Uni Eropa dalam perundingan Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam-Uni Eropa (EVFTA), mengakui Vietnam mempunyai status ekonomi pasar penuh ketika menandatangani EVFTA.


Ketua Jose Manuel Darao Barroso menyatakan kepuasan atas perkembangan-perkembangan aktif dalam hubungan Vietnam dengan Uni Eropa, khususnya hubungan ekonomi-perdagangan dan kerjasama untuk berkembang; menyatakan harapan supaya memperkuat lebih lanjut lagi hubungan ASEAN-Uni Eropa; menegaskan dukungan terhadap peranan sentral ASEAN dalam struktur keamanan regional yang sedang dibentuk.

Tentang orientasi kerjasama pada waktu mendatang, dua fihak sepakat terus memeperkuat kontak dan pertukaran delegasi, terutama delegasi-delegasi tingkat tinggi; memperkuat konsultasi, koordinasi dan dukungan satu sama lain di forum-forum regional dan internasional; menciptakan syarat yang lebih kondusif bagi badan-badan usaha Vietnam dan Uni Eropa untuk melakukan investasi dan bisnis berjangka panjang di pasar satu sama lain; berupaya mengakhiri perundingan EVFTA sebelum Oktober 2014; memperkuat kerjasama kejuruan, khususnya di bidang-bidang yang menjadi keunggulan Uni Eropa seperti pendidikan-pelatihan, ilmu pengetahuan-teknologi, sumber daya alam dan lingkungan hidup, pertanian dan pengembangan pedesaan, budaya-pariwisata, informasi-komunikasi, perhubungan dan pembangunan…dan sebagainya.

Dua fihak menekankan perlunya mempertahankan perdamaian, kestabilan, keamanan dan keselamatan maritim di Laut Timur. Ketua Komisi Eropa menegaskan kembali pendirian Uni Eropa bahwa mendukung usaha menangani sengketa di Laut Timur dengan langkah-langkah damai di atas dasar Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), hukum internasional, Konvensi PBB tentang Hukum Laut –tahun 1982; mengimbau kepada semua fihak yang bersangkutan supaya menghindari aktivitas-aktivitas sefihak yang meningkatkan ketegangan, mengancam perdamaian, kestabilan, keamanan dan keselamatan maritim di kawasan, menaati Deklarasi tentang perilaku dari para fihak di Laut Timur (DOC) dan cepat menyelesaikan Kode Etik di Laut Timur (COC).

Pada akhir pembicaraan tersebut, kedua fihak melakukan jumpa pers dan mengeluarkan Pernyataan pers bersama tentang kunjungan Ketua Komisi di Vietnam./.