PM Vietnam Nguyen Tan Dung menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN – India dan ASEAN – PBB

(VOVworld) – Pada Kamis sore, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung menghadiri dan berbicara di depan Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN – India ke-11 dan Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-5. Ketika berbicara di depan dua konferensi ini, PM Nguyen Tan Dung menilai tinggi kerjasama antara ASEAN dengan India dan ASEAN dengan PBB, serta menekankan harus memperkuat pelaksanaan secara efektif semua komitmen yang telah dipermufakatkan, khususnya di bidang-bidang prioritas yang menjadi minat bersama. PM Nguyen Tan Dung meminta kepada India supaya terus membantu ASEAN melaksanakan rencana umum tentang konektivitas ASEAN, membantu membangun infrastruktur teknologi informasi di negara-negara seperti Kamboja, Laos, Myanmar dan Vietnam, bersamaan itu mendirikan Pusat Inderaja ASEAN, dll, serta cepat menyelesaikan semua prosedur perlu untuk membantu Pusat ASEAN – India bisa beraktivitas secara efektif dan praksis.

PM Vietnam Nguyen Tan Dung menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN – India dan ASEAN – PBB - ảnh 1
PM Vietnam Nguyen Tan Dung pada konferensi ini
(Foto: vov.vn)

PM Nguyen Tan Dung meminta kepada PBB dan semua badan PBB membantu ASEAN membangun komunitas, memperkuat konektivitas regional dan konektivitas ASEAN, mempersempit kesenjangan perkembangan serta membantu mengembangkan sub-kawasan sungai Mekong, diantaranya ada masalah penggunaan secara masuk akal dan berkesinambungan sumber air. PM Nguyen Tan Dung juga meminta kepada PBB supaya berkoordinasi erat untuk membantu negara-negara ASEAN menyelesaikan semua Target Perkembangan Milenium tentang pengentasan dari kelaparan dan kemiskinan, program jawab belajar, kesetaraan gender, penanggulangan HIV/AIDS dan semua wabah penyakit, menjamin lingkungan hidup yang berkesinambungan serta menghadapi semua tantangan seperti ketahanan energi, pencegahan dan pemberantasan wabah penyakit, perubahan iklim, dll. Mengenai perdamaian dan keamanan di kawasan, PM Nguyen Tan Dung menekankan harus mendukung kuat semua prinsip ASEAN dalam masalah Laut Timur. PM Nguyen Tan Dung juga memberitahukan bahwa Vietnam akan cepat berpartisipasi pada aktivitas-aktivitas penjagaan perdamaian PBB, yang pertama ialah di bidang zeni, kedokteran militer, pengawas militer, demi perdamaian, kestabilan dan perkembangan umum di kawasan dan dunia.

Pada Kamis malam (10 Oktober), PM Nguyen Tan Dung, istri dan delegasi Vietnam meninggalkan Bandar Seri Begawan, ibukota Brunei Darussalam, mengakhiri dengan baik kunjungannya untuk menghadiri konferensi tingkat tinggi ASEAN ke-23 dan semua konferensi tingkat tinggi yang bersangkutan. Sebelum meninggalkan Brunei Darussalam, PM Nguyen Tan Dung telah menghadiri acara penutupan Konferensi Tingkat Tinggi ini dan menyaksikan acara serah-terima keketuaan ASEAN kepada Myanmar.

Sebelumnya, pada Kamis sore (10 Oktober), di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-23, PM Nguyen Tan Dung melakukan pertemuan dengan Presiden Filipina, Benigno Aquino dan PM Malaysia, Mohd Najib bin Abdil Razak tentang langkah-langkah mendorong hubungan kerjasama antara Vietnam dengan Filipina dan Malaysia./.

Komentar

Yang lain