PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc mengakhiri dengan baik kunjungan resmi di AS
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc dan delegasi tingkat tinggi Vietnam meninggalkan Washington DC, berangkat kembali ke Tanah Air, pada Rabu malam (31 Mei) menurut waktu lokal, mengakhiri dengan baik kunjungan resmi di Amerika Serikat (AS), atas undangan Presiden Donald Trump.
PM Nguyen Xuan Phuc berbicara di depan para pejabat dan staf Kedutaan Besar Vietnam di AS , pada 31 Mei. (Foto: vov.vn) |
Sebelumnya, pada sore hari itu, PM Nguyen Xuan Phuc dan delegasi tingkat tinggi Vietnam mengunjungi dan mengadakan ceramah di depan para pejabat dan staf Kedutaan Besar Vietnam dan kantor-kantor Vietnam di AS. Di depan ceramah ini, Duta Besar Vietnam, Pham Quang Vinh menegaskan: Para pejabat dan staf Kedutaan Besar Vietnam akan terus berupaya melaksanakan secara lebih baik fungsi kantor perwakilan diplomatik dari Negara Vietnam di AS, memberikan sumbangan lebih banyak lagi dalam mendorong hubungan kerjasama Vietnam-AS supaya semakin berkembang kuat, komprehensif dan intensif demi kepentingan rakyat dua negeri.
Ketika berbicara di depan para pejabat dan staf Kedutaan Besar Vietnam serta semua badan Vietnam di AS, PM Nguyen Xuan Phuc berharap supaya para pejabat dan staf Kedutaan Besar Vietnam terus mengembangkan secara baik prestasi-prestasi yang telah dicapai, melakukan secara lebih baik tugas yang dilimpahkan oleh Partai Komunis dan Negara Vietnam. PM Vietnam meminta kepada Kedutaan Besar Vietnam di AS supaya mendengarkan fikiran dan aspirasi dari kaum diaspora Vietnam untuk mengusulkan kepada Pemerintah tentang kebijakan-kebijakan yang cocok. PM Nguyen Xuan Phuc juga memuji dan memberikan apresiasi tinggi terhadap hasil-guna aktivitas dari semua kantor di samping Kedutaan Besar Vietnam di AS seperti Radio Suara Vietnam, Kantor Berita Vietnam, Televisi Vietnam, Kantor Perwakilan Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vietnam, bersamaan itu meminta kepada semua kantor ini supaya melakukan pembaruan lebih lanjut lagi untuk turut mendorong persahabatan dan perkembangan hubungan Vietnam-AS.