Prancis, Jerman, dan Inggris Tegaskan Terus Membantu Ukraina
(VOVWORLD) - Presiden Prancis, Emmanuel Macron; Kanselir Jerman, Olaf Schol; dan Perdana Menteri (PM) Inggris, Rishi Sunak menyatakan akan memberikan bantuan keuangan, kemanusiaan, dan senjata, serta akan terus melaksanakan hal ini selama masih diperlukan.
Setelah kunjungan pertama ke Inggris pada tgl 08 Februari, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky telah tiba ke Paris, ibu kota Prancis dan melakukan pertemuan dengan Presiden negara tuan rumah, Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman, Olaf Sholz yang juga sedang melakukan kunjungan ke Prancis. Pada pertemuan tersebut, Presiden Emmanuel Macron berkomitmen akan terus memberikan bantuan senjata bagi Ukraina. Sementara itu, Kanselir Olaf Scholz menyatakan Jerman dan para mitra telah memberi bantuan keuangan, kemanusiaan dan senjata bagi Ukraina dan akan terus melaksanakan hal itu sampai masih diperlukan.
Ketika berbicara di Majelis Rendah Jerman, pada tgl 08 Februari yang lalu, sebelum sidang khusus Dewan Eropa untuk mendiskusikan konflik Ukraina, Kanselir Olaf Scholz memperingatkan bahwa komitmen terpisah dari negara-negara untuk memberikan peralatan militer bagi Ukraina bisa merugikan penyatuan Barat.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, pada tgl 09 Februari, tiba ke Brussels (Belgia) dan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Uni Eropa.