Presiden AS, Barack Obama mengecam diskriminasi terhadap para umat Muslim
Presiden Amerika Serikat, Barack Obama
(VOVworld) - Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, Sabtu (12/12) memperingatkan agar warga dari negara ini supaya jangan menyamaratakan semua umat Muslim ketika hanya meninjau berdasarkan pada tindakan dari orang-orang yang sering menyalah-gunakan kepercayaan untuk melaksanakan tindakan kekerasan jahat seperti organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) di Irak dan Suriah.
Dalam pidatonya pada Sabtu saban pekan, Presiden Barack Obama menunjukkan: Kaum anasir teroris seperti IS sedang berusaha memecah-belah dunia menurut agama dan sumber asal-usul. Ini juga merupakan cara bagi mereka dalam menyebarkan ketakutan dan merekrut serdadu. Dia juga menekankan perlunya menolak semua penjelasan yang memelintir agama Islam dan orang AS juga harus melepaskan kepercayaan yang membabi buta. Presiden AS menegaskan: Prasangka-prasangka dan diskriminasi terhadap umat Muslim hanya menguntungkan IS dan merusak keamanan nasional AS.