Presiden AS, Donald Trump “bercabang dua” ketika bicara tentang perundingan dagang AS – Tiongkok

(VOVWORLD) - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada Rabu (26 Juni) menunjukkan bahwa permufakatan dagang dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping mungkin dicapai pada akhir pekan ini di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (G20) yang berlangsung di Kota Osaka, Jepang. Namun, Gedung Putih juga membuka pilihan-pilihan keras yang lain.
Presiden AS, Donald Trump “bercabang dua” ketika bicara tentang perundingan dagang AS – Tiongkok - ảnh 1Presiden AS, Donald Trump dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping pada pertemuan di Beijing pada 9/11/2017 (Foto: AFP/VNA)

Ketika menjawab wawancara dari Kanal Fox Business Network, Presiden Donald Trump mengatakan: “Sepenuhnya dimungkinkan... Kami harus mencapai permufakatan yang baik”. Selain pernyataan bahwa dia menginginkan “satu jabatan tangan yang erat” dengan Tiongkok setelah perang dagang yang berlangsung lebih dari setahun ini, Presiden Donald Trump menegaskan bahwa akan tidak akan membutuhkan banyak waktu dalam perundingan yang ditunggu-tunggu oleh seluruh dunia. Dia mengatakan: “Perekonomian Tiongkok sedang mandek, mereka ingin mencapai satu permufakatan”.

Namun, Presiden Donald Trump menegaskan bahwa dia masih mempersiapkan skenario yang akan mengenakan tarif tambahan terhadap semua barang yang diimpor dari Tiongkok kalau dua negara terus mengalami sengketa tentang masalah perdagangan, identik dengan pengenaan tarif terhadap jumlah barang impor sisanya yang senilai 325 miliar USD dari Tiongkok. Dia menambahkan bahwa bisa mempertimbangkan tarif 10% alih-alih tarif 25% yang direkomendasikan.

Komentar

Yang lain