Presiden AS, Donald Trump mempertimbangkan metode-metode militer di Suriah
(VOVworld) - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump terus membela keputusan serangan terhadap Suriah demi kepentingan AS, bersamaan itu menyatakan sedang mempelajari tindakan-tindakan selanjutnya. Dalam surat kepada dua lembaga bikameral Kongres AS pada Sabtu (8 April), Presiden Donald Trump menunjukkan bahwa dia bertindak demi kepentingan keamanan nasional vital dan kebijakan luar negeri AS. AS akan melakukan tindakan-tindakan tambahan ketika perlu dan cocok untuk memperhebat kepentingan nasional yang penting. Beberapa sumber berita di AS memberitakan: Presiden Donald Trump sedang mempertimbangkan dua metode yaitu melakukan serangan untuk mencegah terjadinya lagi penggunaan senjata kimia dan yang kedua ialah melakukan serangan secara gigih untuk menghapuskan gudang senjata kimia Suriah dan alat pengangkutan.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mempertimbangkan metode-metode militer di Suriah
(Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam)
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov memperingatkan bahwa AS sedang bermain dengan api. Dalam pembicaraan telepon dengan timpalannya dari AS, Rex Tillerson, pada Sabtu (8 April), Menteri Sergei Lavrov menunjukkan: semua serangan anti terorisme menciptakan ancaman terhadap keamanan regional dan global. Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova menunjukkan bahwa Rusia menginginkan agar Menlu AS Rex Tillerson memberikan penjelasan kongkrit terhadap keputusan serangan terhadap Suriah ketika dia melakukan kunjungan di Rusia yang dijadwalkan akan dilakukan pada Senin (10 April).