Presiden AS, Donald Trump (Foto: Xinhua / VNA)

 Ketika menerima Perdana Menteri (PM) Netanyahu di Gedung Putih, Presiden Donald Trump menganggap bahwa hubungan AS-Israel sedang “menjadi lebih baik dari pada yang sudah-sudah”. Dia juga menyinggung satu kunjungan ke Israel pada bulan Mei mendatang, event yang dianggap sebagai satu tantangan besar di segi keamanan dan diplomatik. Pada fihaknya, PM Netanyahu menganggap keputusan AS dalam memindahkan Kedutaan Besar ke Jerusalem sebagai satu keputusan sejarah.

Sementara itu, pada hari yang sama, Wakil diplomatik Pemerintah Palestina di Inggris, Manuel Hassassian memberitahukan bahwa orang Palestina akan mengusahakan cara pendekatan baru bagi proses perdamaian Timur Tengah ketika AS telah kehilangan posisinya sebagai satu perantara perdamaian dalam bentrokan Palestina-Israel.