(VOVworld) – Pada Kamis (24 Juli), Reuven Rivlin, anggota Partai ekstrim kanan Likud yang berkuasa, telah dilantik menjadi Presiden ke-10 Israel. Dalam acara pelantikan di Parlemen Israel, Presiden baru Reuven Rivlin berkomitmen akan menyelesaikan tugas yang dilimpahkan, bersamaan itu mengeluarkan pernyataan-pernyataan keras terhadap Gerakan Islam Hamas, menuduh gerakan ini melaksanakan aktivitas-aktivitas teror dan menggunakan warga sipil sebagai perisai. Dengan demikian, Reuven Rivlin, berusia 74 tahun akan memegang jabatan Presiden Israel, sebagai pengganti pendahulunya, Shimon Peres.  

Reuven Rivlin telah terpilih oleh Parlemen Israel menjadi Presiden ke-10 negara ini dalam pemilu pada 10 Juni lalu dengan prosentase pendukung mencapai 63/120 suara. Presiden baru Israel ini pernah menjadi pengacara dan sudah dua kali memegang jabatan sebagai Ketua Parlemen Israel./.