(VOVworld) – Presiden yang segera habis masa baktinya, Barack Obama, Rabu pagi (11/1) menurut WIB, menyampaikan pidato perpisahan kepada warga negara dari kota Chicago, kampung halamannya, negara bagian Illinois, menutup 2 masa baktinya sebagai pemimpin Amerika Serikat (AS).

Pidato terakhir dari Presiden AS ke-44 telah memanifestasikan kepercayaan yang kuat terhadap kemampuan warga negara AS dalam memberikan perubahan besar bagi Tanah Air. Untuk mengawali pidato terakhir ini, Barack Obama mengulangi peristiwa pada 9 tahun lalu, ketika dia menerima pencalonan diri untuk jabatan Presiden di kota Chicago, kampung halamannya, tempa di mana dia telah menemukan kekuatan dari kepercayaan bahwa AS bisa mengalami perubahan dan maju ke depan. Dia percaya bahwa AS setelah 8 tahun dia pimpin telah menjadi lebih baik, lebih kuat, satu negara dari harapan, kebebasan dan kesetaraan untuk semua orang. Dikatakannya bahwa program perawatan kesehatan dengan harga murah (Obamacare) merupakan hal yang membanggakan karena berkat itu, lebih dari 20 juta warga negara mendapat asuransi kesehatan. Dia juga menegaskan akan menciptakan syarat yang paling kondusif bagi alih kekuasaan secara tenang kepada Presiden terpilih Donald Trump, sekaligus tidak lupa berterimakasih kepada warga AS karena telah membuat dia “menjadi seorang Presiden yang lebih baik, seorang pria yang lebih baik”. Pidato  perpisahan Presiden berkulit hitam pertama dari AS juga mengungkapkan situasi rasdiskriminasi  yang mengancam demokrasi AS. Dia mengutuk semua tindakan diskriminasi terhadap kaum migran, bersamaan itu mengimbau kepada semua warga negara supaya mengubah pandangan diskriminasi itu. Tentang bidang hubungan luar negeri, Presiden Barack Obama mengulangi prestasi-prestasi hubungan luar negeri dalam dua masa baktinya ketika telah memecahkan krisis nuklir Iran dan membuka halaman baru dalam hubungan dengan Kuba. Dia juga mengungkapkan kemajuan-kemajuan yang dicapai kekuasaannya tentang masalah lingkungan hidup, penanggulangan perubahan iklim dan energi bersih. Dia juga mengimbau supaya bertindak lebih banyak lagi dan melakukan pendekatan yang lebih baik lagi untuk mengatasi perubahan iklim dan melestarikan lingkungan hidup. Akhirnya, Presiden Barack Obama mengimbau kepada warga AS supaya percaya pada kemampuan mengubah dari setiap orang untuk membuat AS menjadi lebih kuat dan lebih baik.