Presiden Filipina, Rodrigo Duterte Nyatakan Mundur dari Kancah Politik
Huong Tra - VOV di Jakarta -  
(VOVWORLD) - Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, pada Sabtu (2 Oktober), menyatakan tidak akan mencalonkan diri untuk jabatan Wakil Presiden pada 2022 dan mundur diri dari gelangang politik. Dengan demikian, Presiden Duterte tidak akan mencalonkan diri untuk posisi apa pun dalam pemilihan umum tahun 2022, tetapi akan terus menjabat sebagai Presiden Filipina sampai berakhirnya masa baktinya sekarang pada Juni 2022.
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte menyatakan memundurkan diri dari Kancah Politik |
Presiden Rodrigo Duterte memberitahukan bahwa menurut mayoritas pendapat masyarakat Filipina, ia tidak memenuhi syarat, oleh karena itu akan melanggar kostitusi apabila mencalonkan diri untuk jabatan Wakil Presiden. Namun, ia tidak menunjukkan waktu konkret untuk mundur diri dari politik.
Menurut Undang-Undang Dasar Filipina, setiap Presiden hanya memegang satu-satunya masa bakti selama 6 tahun. Dengan demikian, Rodrigo Duterte tidak boleh mencalonkan diri untuk jabatan Presiden masa bakti ke-2. Sekarang ia belum menyebut orang yang d menapat dukungannya unntuk jabatan Presiden.
Menurut undang-undang Filipina, jabatan Wakil Presiden dipilih secara terpisah dari pemilihan Presiden.
Huong Tra - VOV di Jakarta