(VOVworld) - Paolo Duterte, Wakil Gubernur kota Davao memberitahukan bahwa ayah-nya yaitu Presiden Filipina, Rodrigo Duterte juga berada di kota Davao Selatan ketika terjadi ledakan yang menewaskan 10 orang pada Jumat (2 September). Menurut Paolo  Duterte,  Presiden Rodrigo Duterte  selamat dan berada di satu pos polisi setelah ledakan ini.

Tempat kejadian ledakan di satu pasar  di luar  hotel mewah Marco Polo
(Foto: danviet.vn)

Sebelumnya, ketika menjawab wawancara kanal CNN Fililipina, Ernesto Abella, juru bicara Presiden Filipina mengatakan:  10 orang telah tewas dan 60 orang lain  cedera dalam ledakan tersebut.  Sementara itu,  juru bicara Tentara Filipina  memberitahukan:  Ledakan ini terjadi di satu pasar  di luar  hotel mewah Marco Polo.