Presiden Nepal mendesak untuk memilih PM baru dalam waktu seminggu
(VOVworld) – Presiden Nepal, Bidya Devi Bhandari, Senin (25/7), telah memerintahkan menghapuskan pagar-pagar rintangan tentang Undang-Undang Dasar guna membentuk satu pemerintah baru menurut rekomendasi yang diberikan kabinet, bersamaan itu mengimbau kepada partai-partai politik dalam Parlemen supaya memilih Perdana Menteri (PM) baru dalam waktu seminggu berdasarkan pada kesepakatan untuk menghentikan distabilitas politik di Nepal.
PM Nepal, KP Sharma Oli mengundurkan diri
setelah 9 bulan memegang jabatan ini
(Foto: baotintuc.vn)
Gerak-gerik ini dikeluarkan sehari setelah PM Nepal, KP Sharma Oli mengundurkan diri setelah 9 bulan memegang jabatan ini dan beberapa menit sebelum Majelis Rendah mengadakan pemungutan suara mosi tidak percaya terhadap Pemerintah yang dia kepalai.
Sebelumnya, pada hari yang sama Dewan Menteri Nepal telah mengadakan pertemuan dan merekomendasikan Presiden menggunakan hak tentang Undang-Undang Dasar untuk menghapuskan pagar-pagar rintangan guna membuka jalan bagi pembentukan pemerintah baru.