Presiden Nguyen Xuan Phuc Lakukan Pertemuan dengan Pemimpin Negara-Negara Peserta Sesi Pembahasan MU PBB

(VOVWORLD) - Untuk melanjutkan aktivitas-aktivitas di New York, Amerika Serikat (AS), Kamis (23 September), waktu New York, Presiden Vietnam, Nguyen Xuan Phuc telah melakukan pertemuan-pertemuan dengan pemimpin beberapa negara, dan melakukan pertemuan virtual dengan Ketua Harian Senat AS.
Presiden Nguyen Xuan Phuc Lakukan Pertemuan dengan Pemimpin Negara-Negara Peserta Sesi Pembahasan MU PBB - ảnh 1Presiden Nguyen Xuan Phuc dan Menlu AS, Antony Blinken dalam pembahasan (Foto: Thong Nhat /VNA)

Dalam pembahasan dengan wakil delegasi Tiongkok, Presiden Nguyen Xuan Phuc menekankan bahwa penguatan hubungan kerja sama antara Vietnam dan Tiongkok yang kian stabil, sehat merupakan faktor penting bagi pembangunan masing-masing negara, serta berkontribusi pada perdamaian, kerja sama, dan pembangunan di kawasan dan di dunia. Sebagai dua negara tetangga, Vietnam dan Tiongkok perlu bekerja sama erat untuk menjamin keamanan sumber air, menghadapi perubahan iklim, dan pembangunan hijau.

Dalam pembahasan dengan wakil delegasi Rusia, Presiden Nguyen Xuan Phuc menegaskan bahwa Rusia merupakan salah satu mitra penting papan atas Vietnam. Hal ini telah ditegaskan Presiden Nguyen Xuan Phuc dalam pembicaraan telepon dengan Presiden Vladimir Putin pada pekan lalu. Dan di waktu mendatang, pemimpin senior dua negara akan cepat melakukan pertemuan-pertemuan langsung untuk memperkuat lebih lanjut hubungan kemitraan strategis antara Vietnam dan Federasi Rusia.

Dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) AS, Antony Blinken, Presiden Nguyen Xuan Phuc menegaskan bahwa Vietnam selalu menganggap AS sebagai salah satu mitra paling penting, di antaranya pilar utama hubungan ini ialah ekonomi, perdagangan, dan investasi. Dengan semangat itu, dua negara perlu terus melakukan pertukaran tingkat tinggi, menciptakan iklim yang lebih kondusif bagi grup-grup besar AS, terutama teknologi tinggi untuk lebih banyak berinvestasi di Vietnam, serta menjamin hubungan perdagangan berkembang secara stabil, menuju ke penyeimbangan neraca dagang bilateral.

Presiden Nguyen Xuan Phuc juga melakukan pertemuan online dengan Senator Patrick Leahy, Ketua Harian Senat AS, seorang sahabat rakyat Vietnam. Presiden Nguyen Xuan Phuc mengapresiasi peran kepemimpinan Senator dan Kongres AS dalam menggerakkan pemerintah AS memberikan bantuan vaksin dan peralatan kesehatan kepada Vietnam; meminta kepada Senator agar mendorong lebih lanjut kerja sama antara dua negara di bidang-bidang ini. Senator Patrick Leahy menegaskan akan terus mendukung Vietnam dalam menangani akibat perang, di antaranya membantu para korban perang, korban zat oranye/dioxin.

Sebelumnya, Presiden Nguyen Xuan Phuc telah melakukan pertemuan dengan Ratu Belanda, Maxima, Presiden Sierra Leone Julius Maada Bio, Perdana Menteri Bangladesh, Sheik Hasina, Direktur Jenderal Dana Moneter Internasional (IMF), Kristalina Georgieva.

Komentar

Yang lain