Presiden Perancis mengumumkan Visi bagi masa depan Eropa
(VOVWORLD) - Presiden Perancis, Emmanuel Macron, pada Selasa (26 September), telah menyampaikan pidato tentang visi terhadap masa depan Eropa, termasuk usulan-usulan yang bertujuan “melakukan perombakan secara intensif dan ekstensif” Uni Eropa dan mendorong persatuan serta kerjasama internal.
 Presiden Perancis, Emmanuel Macron (Foto: VNA) |
Dalam pidatonya di Universitas Sorbonne di Paris, Ibukota Perancis, Presiden Emmanuel Macron telah mengusulkan pembentukan satu pasukan reaksi cepat yang menghimpun tentara dari negara-negara anggota Uni Eropa pada tahun 2020. Dia juga menyerukan pembangunan satu mekanisme pajak baru terhadap semua grup teknologi besar seperti Facebook dan Apple yang pernah dianggap membayar paling sedikit pajak badan usaha di Eropa. Bersamaan itu, Presiden Emmanuel Macron menyatakan perlu membangun satu badan penuh waktu Eropa urusan masalah krisis migran. Tentang ekonomi, pemimpin Perancis tersebut menilai bahwa Eurozone perlu mempunyai anggaran keuangan khusus dan satu Menteri Keuangan untuk menyuplai dan mengelola keuangan bagi aktivitas-aktivitas investasi bersama, menjamin kestabilan dalam menghadapi guncangan-guncangan ekonomi.
Presiden Emmanuel Macron juga mengeluarkan agumentasi-agumentasi mendukung reformasi institusional, gagasan-gagasan untuk mendorong Uni Eropa di bidang-bidang energi, pertahanan dan teknologi.