(VOVworld) - Di depan jumpa pers tahunan yang diadakan pada Jumat (23 Desember), sehubungan dengan akhir tahun di Istana Kremlin, Presiden Rusia, Vladimir Putin menyampaikan pernyataan-pernyataan untuk mengevaluasikan situasi dalam dan luar negeri pada tahun 2016. Jumpa pers ini dihadiri oleh 1500 wartawan.
Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin di depan jumpa pers tersebut
(Foto: vtc.vn)
Tentang masalah-masalah dalam negeri, Presiden Vladimir Ptin mencatat prestasi-prestasi di cabang-cabang ekonomi yang telah dicapai di dalam negeri pada latar belakang Rusia menjumpai banyak kesulitan dari luar seperti sanksi-sanksi yang dikenakan oleh Barat, turunnya harga minyak secara drastis.
Tentang masalah anti terorisme, Presiden Vladimir Putin berseru kepada komunitas internasional supaya menyatukan upaya keras dalam perang anti terorisme. Namun, menurut Presiden Vladimir Putin, perang anti terorisme internasional ini akan tidak mencapai hasil-guna jika Barat mengenakan sanksi-sanksi terhadap Rusia dan menolak melakukan kerjasama dengan Rusia.
Tentang hubungan internasional, Rusia ingin mengembangkan hubungan dengan Eropa sebagai mitra tepercaya, mantap, kuat dan independen. Tentang hubungan dengan Amerika Serikat, Presiden Vladimir Putin berharap supaya semua hubungan Rusia-Amerika Serikat akan menjadi normal kembali dan mulai menggalang hubungan bilateral di atas fundasi sama derajat dan saling menguntungkan.
Tentang hubungan dengan Tiongkok, Presiden Vladimir Putin menyatakan: hubungan antara Rusia dan Tiongkok sekarang sedang berada pada tarap teramat tinggi, lebih tinggi dari pada hubungan kemitraan strategis. Tentang krisis di Ukraina, Presiden Vladimir Putin mengatakan bahwa semua upaya dari kelompok “Kwartet Normandia” yang terdiri dari Rusia, Jerman, Perancis dan Ukraina untuk memecahkan krisis di Ukraina tidak memberikan hasil-guna tinggi, namun menegaskan: Jika tidak ada mekanisme ini, maka situasi di Ukraina akan jauh lebih buruk.