(VOVworld) – Presiden Vietnam, Tran Dai Quang, Sabtu (19/11), menurut waktu lokal, di Lima, Peru telah melakukan pertemuan yang luas dengan para pemimpin APEC sehubungan dengan kehadirannya dalam Pekan Tingkat Tinggi APEC ke-24.
Presiden Tran Dai Quang melakukan pertemuan
dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping
(Foto: vov.vn)
Pada pertemuan tingkat tinggi Vietnam-Tiongkok, Presiden Tran Dai Quang dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping menyatakan bahwa hubungan kemitraan kerjasama strategis yang komprehensif Vietnam-Tiongkok selama ini terus mempertahankan perkembangan yang positif, masalah memperkuat kepercayaan politik, mendorong kerjasama yang intensif, ekstensif dan komprehensif antara dua Partai dan dua negara sesuai dengan kepentingan dasar rakyat dua negeri. Dua pemimpin ini juga menyatakan bahwa pada latar belakang situasi dunia dan kawasan sedang mengalami perkembangan yang rumit, dua pihak perlu secara permanen melakukan perbahasan strategis, memecahkan secara layak perselisihan, mendorong kerjasama demi kepentingan bersama rakyat dua negeri maupun demi perdamaian, kestabilan dan perkembangan di kawasan.
Pada pertemuan tingkat tinggi Vietnam-Rusia, Presiden Tran Dan Quang dan Presiden Rusia, Vladimir Putin merasa puas tentang perkembangan cepat dari hubungan kemitraan strateis yang komprehensif antara dua negara, ingin bersama-sama berusaha menciptakan fundasi yang lebih mantap lagi bagi hubungan bilateral di bidang-bidang ekonomi, perdagangan, investasi, pariwisata, pendidikan, pelatihan, pertahanan, keamanan dan lain-lain. Di atas semangat itu, Presiden Tran Dai Quang meminta kepada dua pihak supaya mempertahankan pertukaran dan kontak tingkat tinggi dan berbagai tingkat, melakukan koordinasi erat untuk menggelarkan secara baik Perjanjian Perdagangan Bebas antara Vietnam dengan Uni Eurasia. Beliau juga meminta kepada badan-badan yang bersangkutan dari Rusia supaya menciptakan syarat yang kondusif kepada Vietnam untuk mengekspor barang-barang konsumsi, hasil perikanan dan lain-lain ke pasar Rusia serta melakukan langkah-langkah untuk menjamin semua hak dan kepentingan yang sah bagi orang Vietnam yang sedang hidup dan bekerja di Federasi Rusia. Presiden Rusia, Vladimir Putin menegaskan bahwa Rusia sangat mementingkan hubungan persahabatan tradisional dan kerjasama di banyak segi dengan Vietnam, ingin bersama dengan Vietnam terus memperkuat hubungan bilateral, khususnya di bidang-bidang ekonomi, perdagangan, pendidikan, pelatihan, ilmu pengetahuan dan teknik.
Pada pertemuan antara Presiden Tran Dai Quang dan Presiden Cile, Bachelet Jeria, dua pemimpin dengan gembira melihat bahwa hubungan kemitraan komprehensif antara dua negara selama ini berkembang secara baik di banyak bidang. Pada latar belakang dua negara sedang memperingati ulang tahun ke-45 penggalangan hubungan diplomatik (1971-2016), Presiden Tran Dai Quang meminta kepada dua pihak supaya bersama-sama berusaha mendorong penandatanganan berbagai permufakatan kerjasama untuk menciptakan syarat yang lebih kondusif lagi kepada hubungan antara dua negara. Presiden Cile, Bachelet Jeria menegaskan bahwa Cile mementingkan dan ingin mendorong lebih lanjut lagi hubungan kemitraan komprehensif dengan Vietnam, mendukung dan bersedia berkoordinasi erat agar Tahun APEC Vietnam 2017 dan Tahun APEC Cile 2019 mencapai sukses baik.