Para pemimpin di dunia dan Sekjen PBB telah menyatakan belasungkawa terhadap wafatnya pemimpin Venezuela Hugo Chavez dan memuji sumbangan-sumbangan penting Chaves kepada Venezuela dan Amerika Latin. Amerika Serikat memberitahukan bahwa wafatnya Presiden Hugo Chavez adalah saat - saat yang penuh tantangan dan berkomitmen akan mendukung rakyat Venezuela dan kepentingan negara ini dalam menyumbangkan hubungan yang bersifat konstruktif terhadap Karakas.
Di Argentina, Presiden Cristina Fernandez de Kirchner telah untuk sementara menghentikan semua aktivitas setelah ada pemberitahuan tentang wafatnya pemimpin Venezuela.
Sementara itu, Sekjen PBB Ban Ki-moon telah menyatakan ucapan belasungkawa yang paling mendalam kepada keluarga, rakyat dan Pemerintah Venezuela dan menekankan sumbangan-sumbangan Hugo Chavez kepada perkembangan Tanah Air-nya .
Di Peru, Parlemen telah menyediakan waktu satu menit untuk mengheningkan cipta terhadap pemimpin Venezuela.
Presiden Bolivia, Evo Morales memberitahukan bahwa dia akan segera berangkat menuju ke Karakas untuk berpisah dengan sahabat besar -nya.
Pemerintah-pemerintah Cile dan Ekuador juga mengeluarkan pengumuman resmi untuk menyatakan ucapan belasungkawa kepada Venezuela. Pemerintah Ekuador memberitahukan bahwa wafatnya pemimpin Venezuela merupakan kehilangan besar bagi negara ini dan berharap supaya semua negara tetangga akan meneruskan revolusi yang dijalankan oleh Hugo Chavez.
Presiden Brasil, Dilma Rousseff telah membatalkan kunjungan-nya di Argentina yang direncanakan akan dilakukan pada pekan ini untuk menghadiri semua protokol setelah wafatnya pemimpin Venezuela, bersamaan itu menegaskan: Hugo Chavez pasti merupakan pemimpin yang telah mempersembahkan semua tenaganya kepada Tanah Airnya dan kepada perkembagnan rakyat Amerika Latin. Pemerintah Brasil selalu menganggap dia sebagai pemimpin besar dan sebagai sahabat rakyat Brasil.
Bagi Vietnam, wafatnya pemimpin Hugo Chavez juga merupakan kehilangan besar. Tidak hanya saling bahu-membahu dalam perjuangan untuk merebut kemerdekaan nasional dulu, melainkan dalam usaha pembangunan dan pembaruan Tanah Air sekarang, Vietnam juga selalu mendapat dukungan dari sahabat Venezuela di sebelah sana belahan bumi. Diantaranya ada jasa yang sangat besar yang diberikan oleh Presiden Hugo Chavez. Pemimpin Hugo Chavez selalu memberikan perhatian dan perasaan istimewa kepada Vietnam dan tidak henti-hentinya memupuk hubungan kemitraan komprehensif Vietnam-Venezuela semakin berkembang. Gerakan revolusi menurut garis politik Boliva yang dijalankan oleh Venezuela pada khususnya dan negara-negara Amerika Latin yang selalu dipertahankan oleh Hugo Chavez pada umumnya telah memberikan sumbangan yang tidak kecil dalam hal teori terhadap proses pembangunan sosialisme di Vietnam.
Pada Rabu (6 Maret), Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV), Nguyen Phu Trong, Presiden Truong Tan Sang, Perdana Menteri Nguyen Tan Dung dan Ketua Majelis Nasional (MN) Nguyen Sinh Hung telah mengirim tilgram belasungkawa kepada Wakil Ketua Pertama Partai Sosialis Bersatu Venezuela merangkap Ketua Parlemen Venezuela, Diosdado Cabello dan Wakil Presiden Nicolas Maduro sehubungan dengan wafatnya Presiden Venezuela Hugo Chavez Frias pada Selasa (5 Maret).
Dalam tilgram ini, pimpinan Vietnam telah menyampaikan ucapan belasungkawa yang paling mendalam kepada Partai, Negara, Pemerintah, rakyat Venezuela dan keluarga Presiden Hugo Chavez, dan percaya bahwa Negara dan rakyat Venezuela akan cepat mengatasi kesedihan ini dan terus mencapai banyak prestasi yang besar; hubungan persahabatan kerjasama komprehensif antara Vietnam dan Venezuela terus berkembang demi kepentingan rakyat dua negeri, demi perdamaian, kestabilan dan kerjasama di dua kawasan dan di dunia.
Pada hari yang sama, Delegasi pimpinan partai, Negara dan Pemerintah Vietnam yang dikepalai Deputi PM Vietnam, Hoang Trung Hai telah berangkat menuju ke Venezuela untuk menghadiri acara pemakaman resmi Presiden Hugo Chavez yang akan diselenggarakan pada 8 Maret ini.
Juga pada Rabu (6 Maret), Menteri Luar Negeri Vietnam, Pham Binh Minh telah mengirim tilgram belasungkawa kepada Menteri Luar Negeri Venezuela Elias Jaua./.