(VOVworld) - Para Duta Besar (Dubes) telah datang menyampaikan surat madat kepada Presiden Vietnam, Tran Dai Quang pada Rabu pagi (11 Januari) di Istana Presiden sehubungan dengan pengangkatan-nya menjadi Dubes untuk Vietnam.
Ketika menerima Dubes Selandia Baru, Wendy Matthews, Presiden Tran Dai Quang meminta kepada Selandia Baru supaya terus melakukan kerjasama dan memberikan bantuan kepada Vietnam dalam perkembangan yang berkesinambungan, penanggulangan perubahan iklim, pengelolaan resiko bencana alam dan peningkatan kemampuan pelaksanaan hukum di laut. Presiden Vietnam berharap akan terus mendapatkan kerjasama dan dukungan dari Selandia Baru untuk mensukseskan Tahun APEC-2017 dan juga berharap supaya Perdana Menteri Selandia Baru datang menghadiri Pekan Tingkat Tinggi APEC-2017 di Vietnam.
Presiden Vietnam, Tran Dai Quang menerima Dubes Timor Leste, Pascoela Barreto dos Santos,
(Foto: Kantor Berita Vietnam)
Ketika menerima Dubes Timor Leste, Pascoela Barreto dos Santos, Presiden Tran Dai Quang menegaskan politik Vietnam ialah selalu menganggap penting dan berharap akan memperkuat hubungan dengan Timor Leste dalam kerangka bilateral maupun multilateral. Presiden Vietnam berharap supaya pada masa bakti-nya di Vietnam, Dubes Pascoela Barreto dos Santos memperhatikan, mendorong dan mempertahankan pertukaran delegasi berbagai tingkat di kanal Partai, Pemerintah, Negara, Parlemen dan temu pergaulan rakyat. Melalui itu memperketat saling pengertian dan kepercayaan, memperluas peluang. Bersamaan itu meminta kepada Timor Leste supaya cepat menyempurnakan prosedur intern agar Perjanjian Perdagangan bilateral yang sudah ditandatangani pada tahun 2013 cepat menjadi efektif; mendorong cepat diadakannya perundingan dan penandatangan perjanjian proteksi investasi bilateral; menggelarkan secara efektif MoU tentang perdagangan beras untuk tahap 2015-2017.
Ketika menerima Dubes Pantai Gading, Dosso Adama, Presiden Tran Dai Quang menekankan peranan penting Pantai Gading, berharap supaya dua pihak terus meningkatkan nilai ekspor beras Vietnam ke Pantai Gading dan juga meminta kepada Pemerintah Pantai Gading supaya menciptakan semua syarat bagi beras Vietnam untuk bisa diimpor langsung oleh Pantai Gading. Bersamaan itu, dua negara perlu terus membahas, mengadakan perundingan, menuju ke penandatanganan beberapa perjanjian penting seperti Perjanjian menghindari pemungutan pajak dobel dan perangsangan serta proteksi investasi.
Ketika menerima Dubes Rwanda, Charles Kayonga, Presiden Tran Dai Quang menegaskan: Vietnam sangat mementingkan hubungan tradisional yang baik dengan negara-negara sahabat, di antaranya ada Rwanda. Bersamaan itu, berharap akan memperhebat kerjasama dengan Rwanda di semua bidang, terutama bidang-bidang yang telah ditandatangani oleh dua pihak seperti perjanjian-perjanjian tentang kesehatan, pendidikan dan pertanian.
Presiden Vietnam, Tran Dai Quang menerima Dubes Slovenia, Janes Presmoze
(Foto: Kantor Berita Vietnam)
Sedangkan ketika menerima Dubes Slovenia, Janes Presmoze, Presiden Tran Dai Quang berharap supaya dua pihak bisa cepat menyelesaikan perundingan, menandatangani Perjanjian pemungutan pajak dobel, Perjanjian mengakui ijasah dan sertifikat yang setingkat untuk menciptakan kerangka hukum bagi kerjasama bilateral di banyak bidang. Bersamaan itu meminta kepada Slovenia supaya mendorong Uni Eropa cepat menandatangani Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam-Uni Eropa (EVFTA) dan cepat mengakui status ekonomi pasar Vietnam. Bersama itu, Slovenia akan terus mendukung Vietnam mencalonkan diri menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa masa bakti 2020-2021 dan mendukung calon Vietnam pada jabatan sebagai Direktor Jenderal UNESCO masa bakti 2017-2021.