Presiden Vietnam, Tran Dai Quang mengadakan temu kerja dengan Asosiasi Ahli Hukum Vietnam
(VOVWORLD) - “Memperhebet lebih lanjut lagi aktivitas konsultasi hukum dan bantuan hukum gratis kepada para obyek yang adalah kaum miskin, orang etnis minoritas, orang-orang yang mendapat kebijakan prioritas dan kelompok orang yang berposisi lemah di kalangan masyarakat”. Begitulah usulan Presiden Vietnam, Tran Dai Quang, Kepala Badan Pengarahan urusan Reformasi Hukum Pusat kepada Pengurus Besar Asosiasi Ahli Hukum Vietnam di depan temu kerja dengan Fraksi Partai, Badan Harian Pengurus Besar Asosiasi Ahli Hukum Vietnam, pada Jumat pagi (19 Januari).
Presiden Vietnam, Tran Dai Quang berbicara di depan temu kerja tersebut. (Foto:vov) |
Ketika mengakhiri temu kerja ini, Presiden Tran Dai Quang menyambut baik hasil-hasil dan presitasi-prestasi yang dicapai Asosiasi Ahli Hukum Vietnam berbagai tingkat selama beberapa tahun ini. Presiden Tran Dai Quang setuju dengan arah dan tugas Asosiasi Ahli Hukum Vietnam pada tahun 2018 dan beberapa tahun berikutnya dan meminta kepada Asosiasi ini supaya membarui isi dan cara aktivitas, meningkatkan kualitas dan hasil-guna aktivitas-aktivitas agar Asosiasi Ahli Hukum Vietnam beraktivitas sesuai dengan pedoman, tujuan, mengarah ke basis dan berfokus pada basis.
Presiden Tran Dai Quang meminta kepada berbagai departemen, kementerian, instansi dan daerah supaya melaksanakan haluan sosialisasi terhadap pekerjaan memperkenalkan dan memberikan pendidikan hukum dan bantuan hukum. Presiden Vietnam juga meminta kepada Asosiasi Ahli Hukum Vietnam supaya berinisiatif memperluas hubungan kerjasama internasional dengan semua organisasi, perorangan ahli hukum progresif dari berbagai negara di kawasan dan di dunia.