(VOVworld) – Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin, pada pukul 12.00 siang, Kamis (3/12), menurut waktu Mokswa, membacakan Pesan Federal di depan Parlemen Rusia. Pesan Presiden tahun ini dibuat pada latar belakang yang cukup rumit ketika Rusia sedang melakukan operasi serangan udara terhadap organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) di Suriah, hubungan antara Rusia dengan negara-negara yang bersangkutan dalam aktivitas anti terorisme sedang mengalami perkembangan rumit dan serentetan resiko yang terjadi terhadap pesawat terbang pengangkut penumpang dan pesawat jet penentang terorisme dari Rusia.

Sementara itu, perekonomian Rusia juga sedang terus menghadapi sanksi-sanksi lama yang dikenakan oleh Barat karena krisis Ukraina. Pesan ke-22 untuk Rusia dan merupakan pesan ke-12 yang dilakukan Presiden Vladimir Putin menyerap perhatian besar dari opini umum internasional serta rakyat Rusia. Keamanan dianggap akan menjadi tema utama dalam Pesan Federal kali ini dari Presiden Putin. Setelah musibah-musibah keamanan yang terjadi terhadap cabang penerbangan Rusia, Moskwa akan memperkuat kebijakan keamanan guna menjamin keselamatan warga negara ini. Pesan tersebut membawa satu arti besar dan ditunggu-tunggu oleh seluruh negara Rusia. Itu akan merupakan kebijakan-kebijakan dan orientasi Pemerintah dan merupakan rekomendasi-rekomendasi tambahan dalam Agenda untik Duma Nasional Rusia pada masa depan dekat.