(VOVworld)- Setelah upaya-upaya diplomatik ulang alik yang dilakukan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia, Marty Natalegawa, khususnya konsultasi-konsultasi langsung dengan Menlu Vietnam, Filipina dan Kamboja, semua negara ASEAN telah berhasil menyatukan “Prinsip 6 butir dari ASEAN tentang masalah Laut Timur”, satu naskah menegaskan solidaritas di kalangan ASEAN maupun menciptakan dasar untuk menjamin agar semua pihak yang bersangkutan menghormati, menaatinya dalam perilakunya di Laut Timur.
Ilustrasi
(Foto: vietnamplus.vn)
Para Menlu ASEAN menegaskan kembali komitmen semua negara anggota terhadap prinsip 6 butir yaitu Melaksanakan secara lengkap Deklarasi tentang perilaku semua pihak di Laut Timur (DOC), membimbing pelaksanaan DOC, cepat mencapai Kode Etik tentang perilaku semua pihak di Laut Timur (COC), sepenuhnya menghormati semua prinsip yang sudah diakui oleh hukum internasional, diantaranya ada Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Hukum Laut 1982, semua pihak terus mengekang diri dan tidak menggunakan kekerasan, memecahkan secara damai semua sengketa yang sesuai dengan semua prinsip yang sudah diakui oleh hukum internasional , diantaranya ada Konvensi PBB tentang Hukum Laut 1982.
Naskah tersebut telah menegaskan kembali semua prinsip dasar dari ASEAN tentang masalah Laut Timur, melalui itu, sekali lagi menegaskan solidaritas, kesepakatan ASEAN dan masalah ASEAN terus mengembangkan peranan sentral dalam semua masalah panas di kawasan, diantaranya ada masalah Laut Timur./.