(VOVworld) – Rombongan kerja Komite Rakyat provinsi Binh Duong, pada Jumat (16 Mei) melakukan inspeksi dan dialog dengan pemilik badan-badan usaha, Asosiasi Pedagang Taiwan tentang kerugian badan-badan usaha yang diakibatkan oleh para oknum ekstrem dalam pawai yang dilakukan para buruh di provinsi Binh Duong untuk memprotes Tiongkok selama beberapa hari ini.

Le Thanh Cung, Ketua Komite Rakyat provinsi Binh Duong menegaskan bahwa pawai memprotes Tiongkok yang merugikan badan usaha adalah peristiwa yang patut disayangkan. Untuk mengatasi situasi ini, provinsi Binh Duong membentuk kelompok khusus yang dikepalai Ketua daerah-daerah, berkoordinasi dengan badan-badan usaha untuk menghitungkan dan menilai kerugian. Di atas dasar ini, mengajukan laporan untuk meminta pendapat bimbingan Perdana Menteri Pemerintah untuk mengatasinya sesuai dengan Undang-Undang. Setelah temu kerja tersebut, badan-badan usaha, Asosiasi Pedagang Taiwan menyatakan kepercayaan pada pemerintahan provinsi Binh Duong dan berkomitmen akan cepat menstabilkan produksi, terus melaksanakan target pengembangan sosial-ekonomi. Selama dua hari ini, keamanan dan ketertiban di zona-zona industri seperti: Song Than, Binh Duong, Vietnam-Singapura bisa dijaga dengan baik, para buruh mulai bekerja kembali,  aktivitas produksi telah dimulai di beberapa pabrik.

Letnan Kolonel Pham Xuan Truong, Kepala Kantor Polisi provinsi Binh Duong memberitahukan: “Pandangan kita ialah memanifestasikan semangat patriotisme secara moderat, oleh karena itu kami juga mengimbau kepada kaum buruh supaya menghormati hukum, mutlak percaya pada haluan dan kebijakan Partai dan Negara, menangani masalah Laut Timur secara moderat, jangan karena dihasut, lalu melakukan tindakan-tindakan kebablasan seperti di provinsi Binh Duong”.

Sekarang, rombongan-rombongan kerja Komite Rakyat provinsi Binh Duong telah mengunjungi setiap badan usaha untuk menguasai situasi, mendengarkan rekomendasi dari unit-unit untuk arah menanganinya pada waktu mendatang./.