Pyong Yang Mungkin Sudah Luncurkan Dua Rudal Balistik
(VOVWORLD) - Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK), pada Rabu pagi (15 September) telah meluncurkan objek tak dikenal ke Laut Jepang.
 Ilustrasi (Foto: VNA) |
Segera setelah itu, Gabungan Kepala Staf Tentara Republik Korea (JCS) memberitahukan bahwa RDRK mungkin telah meluncurkan dua buah rudal balistik. Sementara itu, Pasukan Penjaga Pantai Jepang (JCG) memberitahukan bahwa objek itu mungkin adalah rudal balistik dan objek ini telah jatuh di luar zona ekonomi eksklusif (EEZ) Jepang. Badan intelijen Republik Korea dan Amerika Serikat tengah menganalisis detailnya dan sekarang belum ada informasi akurat tentang posisi tepat rudal yang diluncurkan dan jangkauan penerbangannya.
Hanya beberapa jam setelah tindakan terkini RDRK, Istana Presiden Republik Korea mengadakan rapat dewan keamanan nasional tentang kasus ini. Sementara itu, JCS mengeluarkan komunike pers yang menegaskan bahwa tentara Republik Korea “mempertahankan kesiagaan tempur dengan kerja sama erat dengan Amerika Serikat”. Sementara itu, Markas Komando Indo-Pasifik, Amerika Serikat, pada hari yang sama mengeluarkan pernyataan yang menegaskan bahwa peluncuran dua buah rudal RDRK tersebut tidak menimbulkan ancaman segera bagi Amerika Serikat dan para sekutunya.
Dalam satu perkembangan yang terkait, Perdana Menteri Jepang, Suga Yoshihide mengutuk peluncuran RDRK, menyebutnya sebagai “tindakan berlebihan” dan menjadi ancaman baru terhadap perdamaian dan keamanan di kawasan, Kantor Perdana Meteri Jepang juga memberitahukan bahwa Perdana Menteri Suga Yoshihide sudah mengadakan rapat dewan keamanan nasional setelah peluncuran tersebut.