(VOVworld) – Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDR Korea) pada Sabtu (13 April) membantah tuduhan Republik Korea bahwa Pyong Yang bersangkutan dengan serangan-serangan terhadap jaringan internet bank-bank dan Stasiun Radio dan Televisi Republik Korea pada bulan lalu.
Ilustrasi
(Foto: dantri.com.vn)
Sebelumnya, Republik Korea menganggap bahwa RDR Korea harus bertanggung jawab atas insiden jaringan internet pada 20 Maret lalu, sehingga melumpuhkan 50.000 komputer dan server dari 3 bank dan 3 kantor pemberitaan besar Republik Korea. Informasi tersebut dikeluarkan pada latar belakang para pejabat Amerika Serikat dan Republik Korea beranggapan bahwa RDR Korea sedang siap melakukan satu uji coba rudal jarak menengah baru yang bisa menuju ke pangkalan-pangkalan Amerika Serikat di pulau Guam./.