RDR Korea mengancam akan “melakukan serangan pencekalan” terhadap kekuatan Republik Korea-Amerika Serikat
(VOVworld) - Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea, Selasa (23/2), mengeluarkan pernyataan untuk mengutuk keras latihan perang bersama tahunan yang akan dilakukan pasukan koalisi Republik Korea- Amerika Serikat, bersamaan itu mengancam akan menggunakan senjata-senjata strategis dan taktis untuk “melakukan serangan awal” kalau menemukan segala “gerak-gerik” yang betapapun kecilnya dilakukan pasukan-pasukan khusus negara ini.
Latihan perang bersama Republik Korea- AS. (Ilustrasi)
(Foto
vietnamnet.vn).
Kantor Berita Sentral Korea (KCNA) mengutip pernyataan Panglima Umum Tentara Rakyat Korea menekankan bahwa RDR Korea akan menggunakan semua langkah yang bisa dilakukan untuk melawan sebarang upaya manapun yang bertujuan menggulingkan rezim di Pyong Yang, bersamaan itu, melukiskan latihan-latihan perang bersama Republik Korea-Amerika Serikat sebagai “klimaks dari tindakan-tindakan permusuhan”.
Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa Kepresidenan Republik Korea dan Markas Besar pasukan koalisi Republik Korea-Amerika Serikat, akan menjadi sasaran serangan pertama dan sasaran selanjutnya yalah pasukan dan amunisi strategis Amerika Serikat di kawasan Asia-Pasifik, bahkan di wilayah Amerika Sereikat.
Menurut rencana, pasukan-pasukan Republik Korea-Amerika Serikat dari 7/3 sampai 30/4 mendatang akan melakukan latihan-latihan perang bersama tahunan yang bernama: “Solusi Kunci” (Key Resolve) dan “Rajawali Muda” (Foal Eagle) yang berskala paling besar sejak dulu sampai sekarang ini.