Menurut pengumuman, Dewan Gabungan Kepala Staf Korea (JSC) dari Republik Korea telah menemukan satu peluncuran dari setempat di dalam atau sekitar kawasan Sunan di Pyong Yang.

Juga pada pagi yang sama, Kantor Berita Sentral Korea (KCNA) memberitakan bahwa tentara Rakyat RDRK telah melaksanakan satu latihan perang nuklir dengan bertaktis pada malam kemarin untuk memberikan reaksi atas gabungan latihan perang antara Amerika Serikat (AS) dan Republik Korea yang sedang berlangsung.

Peluncuran tersebut dilaksanakan pada latar belakang Republik Korea dan AS sedang melaksanakan latihan perang gabungan Perisai Bebas Ulchi (UFS). Latihan perang gabungan tahunan ini berlangsung dari tgl 21 Agustus dan direncanakan berakhir pada tgl 31 Agustus. Sebelumnya, pada tgl 24 Agustus, RDRK telah meluncurkan satelit pengintai militer kedua tapi sudah gagal karena “kesalahan dalam sistem peledakan darurat”.