RDRK Memprotes Latihan-Latihan Perang Gabungan antara AS dan Republik Korea
(VOVWORLD) - Kantor Berita Sentral Korea (KCNA), pada tgl 19 Mei, memberitahukan bahwa Republik Demokratik Rakyat Korea (RDRK) memprotes Republik Korea dan Amerika Serikat (AS) yang melaksanakan latihan-latihan perang menembak peluru sungguhan dengan skala besar pada pekan depan.
Menurut KCNA, setelah melaksanakan latihan perang dengan nama Perisai Bebas (atau Freedom Shield) dan latihan pendaratan Ssangyong pada Maret dan April lalu, Republik Korea dan AS terus melaksanakan latihan-latihan perang dengan banyak nama lain, mempengaruhi perdamaian dan keamanan di Semenanjung Korea dan kawasan. RDRK memperingatkan bahwa latihan-latihan perang gabungan bersama akan membuat Semenanjung Korea ke tahapan yang lebih serius.
Menurut rencana, Republik Korea dan AS akan mengadakan latihan perang gabungan dari tgl 25 Mei hingga tgl 15 Juni untuk memperingati HUT ke-70 pembentukan aliansi antara dua negara.