Seruan tersebut dikeluarkan bertepatan dengan peringatan HUT ke-28 pengangkatan almarhum Kim Jong-il menjadi Panglima Umum Tentara Rakyat Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK). Koran tersebut menunjukkan bahwa perkembangan senjata baru-baru ini dari Pyong Yang memanifestasikan “kekuatan besar” dari cabang industri pertahanan negara ini. Koran tersebut juga berseru “memodernisasi cabang industri pertahanan di tingkat yang lebih tinggi dan menciptakan bermacam jenis senjata yang kuat untuk bisa menjamin keamanan nasional tentang militer dan teknik.”

Koran ini juga memberitahukan bahwa berkat pimpinan almarhum Kim Jong-il, RDRK bisa mengganyang maksud kalangan-kalangan  permusuhan yang ingin merampas “hak kemerdekaan, keberadaan dan perkembangan” RDRK dan negara ini bisa berjalan sendiri menurut jalan  khususnya.