(VOVworld) – Pada Selasa (3 Februari), ketika menjawab interviu wartawan tentang reaksi Vietnam terhadap pembunuhan dua sandera Jepang oleh organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS), Jurubicara Kementerian Luar Negeri Vietnam, Le Hai Binh menunjukkan: “Kami menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam kepada Pemerintah, rakyat Jepang dan sanak keluarga kedua korban. Vietnam mengutuk keras tindakan-tindakan yang kejam dan tidak manusiawi terhadap warga sipil yang tak berdosa. Kami mendukung semua upaya komunitas internasional dalam menentang terorisme dengan semua bentuk serta aktivitas-aktivitas kekerasan ekstrimis, di atas dasar menghormati Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa, prinsip-prinsip dasar dari hukum internasional, kemerdekaan, kedaulatan dan keutuhan wilayah dari semua negara yang bersangkutan dan menjamin keselamatan warga sipil”./.