Rekam Jejak yang Menonjol dari Vietnam pada Persidangan ke-52 Dewan HAM PBB
(VOVWORLD) - Pada Selasa (4 April), di Jenewa, Swiss, Persidangan periodik ke-52 Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (Dewan HAM PBB) telah berakhir, menyelesaikan agenda yang diajukan dari awal persidangan, dengan 43 resolusi yang disahkan, di antaranya ada Resolusi tentang peringatan HUT ke-75 Pernyataan Internasional tentang HAM dan HUT ke-30 Pernyataan dan Program Aksi Wina yang diusulkan dan disusun Vietnam.
 Deputi Perdana Menteri Vietnam, Tran Luu Quang (Foto: VNA) |
Selaku anggota Dewan HAM PBB masa bakti 2023-2025, delegasi Vietnam yang dikepalai Deputi Perdana Menteri Tran Luu Quang telah menghadiri persidangan tersebut. Dalam pidato-pidatonya, delegasi Vietnam menjunjung tinggi haluan yang konsekuen, upaya dan prestasi dalam mendorong dan melindungi HAM, menegaskan bahwa Vietnam berkomitmen akan berkembang secara berkelanjutan demi kepentingan rakyat, menekankan perlunya memecahkan situasi ketidaksetaraan, melindungi orang-orang rentan, mengimbau supaya memecahkan semua tantangan global.
Partisipasi yang aktif dari delegasi Vietnam pada Persidangan ke-52 Dewan HAM PBB menunjukkan akan upaya dan tanggung jawab Vietnam selaku anggota Dewan HAM PBB masa bakti 2023-2025, bersamaan itu menyampaikan pesan yang kuat tentang pandangan dan kebijakan yang konsekuen, prestasi Vietnam, dan pandangan, prestasi bersama ASEAN dalam mendorong dan melindungi HAM.