(VOVworld) - Republik Korea dan  Amerika Serikat  membuat rencana  melakukan latihan perang  berskala besar  selama ini pada  22 Juni ini  di Poceon di dekat  Republik Demokrasi Rakat (RDR) Korea. Latihan perang ini berlangsung bertepatan dengan  peringatan ultah ke-62  Terjadinya  Perang Korea  (25 Juni 1950-25 Juni 2012).

Dalam pernyataan  yang diajukan pada pekan lalu Kementerian Pertahanan Amerika memberitahukan:  selama dua hari 21 dan 22 Juni ini  angkatan laut dari 3 negara Amerika Serikat, Repulik Korea dan Jepang  juga akan melakukan latihan  perang bersama  untuk memperkuat  kerjasama dan  bertukar informasi  antara angkatan laut 3 negara tersebut dalam  aktivitas keamanan  pelayaran dan mitigasi bencana alam.  Dalam reaksinya pada Senin 18 Juni,  RDR Korea  telah  mengecam rencana latihan perang  yang dilakukan Amerika Serikat, Republik Korea dan Jepang  serta menganggap gerak gerik ini sebagai pelanggaran terhadap  Perjanjian gencatan senjata  tahun 1953,  Kantor Berita Sentral Korea “KCNA”  mengutip kata-kata  Juru Bicara  Kementerian Luar Negeri (Jubir Kemlu)  negara ini bahwa  latihan perang   trilateral  tersebut  adalah  tindakan provokatif  yang jelas  terhadap Pyong Yang. Jubir Kemlu RDRKorea juga menuduh Amerika Serikat terus menerus membuat ketegangan   bereskalasi dengan cara melaksanakan politik permusuhan terhadap Pyong Yang.Pyong Yang   menyatakan akan memperbaiki  kemungkinan pertahanan  untuk membela kedaulatan  dan posisinya./.