Latihan perang tersebut berlangsung selama dua hari tanggal 13 dan 14 Mei dengan partisipasi kapal induk yang bertenaga nuklir USS Nimitz, Tim pesawat terbang kapal nomor 11, kapal perusak yang diperlengkapi dengan rudal kendali Momsen, Preble dan kapal penjelajah yang diperlengkapi dengan rudal kendali USS Princeton dan USS Chonsin. Republik Korea telah mengerahkan kapal perusak Aegis yang bernama Sejong Kaisar dan kapal perusak Chungmugong Yi Sun-shin DDH-2 untuk ikut serta dalam latihan perang ini. Semua kapal perusak dua negara akan berfokus pada pokoknya pada tugas menemukan rudal, anti kapal selam dan menangkis serangan udara. Sebelumnya, pada Minggu, (12 Mei), Komite Penyatuan Kembali Perdamaian Republik Demokrasi Rakyat Korea telah mencela Amerika Serikat yang mengirim kapal induk USS Nimitz ke Republik Korea untuk ikut serta dalam latihan perang tersebut merupakan tindakan provokatif yang avontutis dan berintrik melakukan kembali perang anti negara ini./.