Republik Korea meminta kepada RDRK supaya menghentikan uji coba rudal

(VOVWORLD) - Istana Kepresidenan Republik Korea, pada Rabu (31/7), mengadakan sidang darurat Dewan Keamanan Nasional (NSC) untuk membahas peluncuran dua rudal balistik jarak pendek yang dilakukan Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) pada pagi hari yang sama. 
Republik Korea meminta kepada RDRK supaya menghentikan uji coba rudal - ảnh 1 Menteri Luar Negeri Republik Korea, Kang Kyung-wha (Foto: Kyodo/VNA)

Ketika berbicara di depan jumpa pers, juru bicara Istana Kepresidenan Republik Korea, Ko Min-jung memberitahukan: “Pada sidang darurat NSC, peluncuran rudal RDRK dan situasi keamanan sekarang akan dibahas. Kalangan intelijen Republik Korea dan AS sedang meneliti rincian dari peluncuran tersebut. Tentara Republik Korea sedang mengawasi situasi dan mempertahankan sikap defensif”.

Menteri Luar Negeri Republik Korea, Kang Kyung-wha, pada hari itu juga, menyatakan bahwa peluncuran rudal RDRK yang terkini tidak membantu upaya-upaya mengurangi ketegangan di Semenanjung Korea. Ketika berbicara di depan kalangan pers, dia menunjukkan: “Tindakan RDRK tidak membantu mengurangi ketegangan militer, serta tidak membantu mempertahankan motivasi bagi perundingan denuklirisasi ketika perundingan-perundingan sedang dalam proses diadakan kembali. Kami menekankan bahwa tindakan ini perlu dihentikan”.

Komentar

Yang lain