(VOVworld) – Pada Kamis (29 Oktober), Mahkamah Agung Republik Korea menjatuhi hukuman penjara 7 tahun terhadap Kim Han-sik, Presiden Perusahaan Chonghaejin Marine, Perusahaan pemilik feri Sewol dengan tuduhan tidak sengaja dan korupsi. Mahkamah Agung Republik Korea telah tetap mempertahankan vonis dari satu pengadilan tingkat lebih rendah pada Mei lalu, menurut itu, Kim Han-sik dituduh membiarkan feri Sewol mengangkut kelebihan muatan dan mengubah struktur dengan melanggar Undang-Undang Maritim untuk meningkatkan tonase serta mengijinkan feri ini mengangkut barang tanpa memenuhi patokan-patokan keselamatan.

Sebelumnya, Kim Han-sik telah terus-menerus membantah tanggung jawab dan mengatakan bahwa dia hanya sebagai satu karyawan dari perusahaan pimpinan Yoo Byung Eun, orang yang berdiri di belakang Perusahaan Chonghaejin Marine. Sementara itu, 4 pemimpin lain di Perusahaan Chonghaejin Marine mendapat hukuman penjara dari 2,5 tahun sampai 4 tahun dengan tuduhan serupa.