Republik Korea sementara menutup dua reaktor nuklir
(VOVworld) - Pada Selasa (28 Mei), Komite Keselamatan dan Keamanan Nuklir Republik Korea (NSSC) telah menutup dua reaktor nuklir di instalasi nuklir Gori dan pabrik Wolseong setelah menemukan dua reaktor ini menggunakan bagian-bagian dengan sertifikat kualitas palsu.
Instalasi nuklir Gori.
(Foto: vtv.vn )
Dengan alasa di atas, NSSC telah menunda pengoperasian kembali satu reaktor lain yang sedang mendapat perbaikan di Gori dan satu reaktor baru di Wiolseong. Semua alat yang dipakai di semua reaktor nuklir Republik Korea dituntut supaya sertifikat kualitas dan keselamatan dari salah satu diantara 12 organisasi internasional yang ditunjuk oleh Seoul. Akan tetapi, para pejabat Republik Korea memberitahukan bahwa 8 pemasok telah ditemukan membuat sertifikat palsu untuk ribuan alat yang digunakan untuk beberapa reaktor. Sebelumnya, pada Mei 2012, 5 pejabat senior Perusahaan Energi Nuklir Gidro Republik Korea telah dituduh dengan sengaja menyembunyikan satu kortsleiting yang mungkin menimbulkan bahaya terhadap reaktor yang paling lama Gori-1./.