Republik Korea-Amerika Serikat mendesak RDR Korea menghentikan semua tindakan ancaman
(VOVworld) - Dalam kerangka kunjungan-nya di Republik Korea, Presiden Amerika Serikat, Barack Obama mengadakan pertemuan dengan timpalannya dari Republik Korea, Park Geun-hye pada Jumat (25 April).
Serdadu-serdadu Republik Korea melakukan patroli di pulau Yeonpyeong,
di dekat wilayah sengketa di Laut Huatung
(Foto:vietnamplus.vn)
Dalam pidatonya di depan jumpa pers setelah pertemuan tersebut, Presiden Park Geun-hye dan Presiden Barack Obama sepakat mempertahankan kerjasama erat dalam semua masalah yang bersangkutan dengan Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea. Dua pemimpin juga mengulangi lagi perihal Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengecam RDR Korea yang meluncurkan rudal balistik dan menghentikan tindakan-tindakan provokasi telah melanggar prinsip dan komitmen internasional. Presiden Barack Obama dan timpalannya dari Republik Korea, Park Geun-hye menekankan: Washington dan Seoul akan bekerjasama dengan komunitas internasional untuk menjamin pelaksanaan secara menyeluruh dan transpran semua resolusi dari DK PBB yang bersangkutan dengan RDR Korea .
Kunjungan Presiden Barack Obama di Seoul berlangsung pada latar belakang Kementerian Pertahanan Republik Korea memberitahukan telah menemukan RDR Korea memperkuat tindakan-tindakan di lapangan uji coba nuklir Panggye-ri setelah Pyong Yang mengancam akan melakukan “satu uji coba nuklir tipe baru” pada bulan lalu./.