Para peserta yang menghadiri resepsi tersebut (Foto: Huong Tra/VOV)

Yang menghadiri resepsi tersebut ada Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Indonesia untuk Vietnam, Ibnu Hadi, Atase Pertahanan Indonesia untuk Vietnam, Kolonel Yermia Hendarwoto, Wakil Kepala Staf Umum Tentara Rakyat Vietnam, Letnan Jenderal Nguyen Phuong Nam dan lain-lain.

Ketika berbicara di depan resepsi tersebut, Atase Pertahanan Indonesia untuk Vietnam, Yermia Hendarwoto memberitahukan bahwa  pada latar belakang global sekarang ini, Angkatan Bersenjata Indonesia telah ikut menjaga perdamaian di dunia. Dengan upaya menjaga perdamaian dan kestabilan di Asia Tenggara dan di dunia serta untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalitas-nya, Angkatan Pertahanan Indonesia telah mengembangkan hubungan persahabatan dan kerjasama yang efektif dengan angkatan bersenjata dari banyak negara, di antaranya ada Vietnam. Dia mengatakan : “Hubungan tradisional antara Angkatan Pertahanan Indonesia dan Tentara Rakyat Vietnam telah dipupuk dalam waktu lama karena Indonesia tidak hanya merupakan negara pertama di kawasan Asia Tenggara mengakui kemerdekaan Vietnam saja, melainkan juga merupakan negara pertama dalam ASEAN yang membentuk Kantor AtasePertahanan di Vietnam pada tahun 1954. Dari watu ini, angkatan bersenjata dua negara telah tidak henti-hentinya memperkuat kerjasama bilateral.”

Pada fihak Vietnam, Letnan Jenderal Nguyen Phuong Nam memberitahukan bahwa hubungan politik yang baik dan tepercaya antara Vietnam dan Indonesia telah membuka jalan bagi kerjasama perkembangan di semua bidang, di antaranya kerjasama pertahanan dianggap sebagai pilar penting. Pada waktu lalu, dua fihak tidak henti-hentinya berupaya mendorong hubungan kerjasama pertahanan bilateral di semua bidang dan bertekad membawa hubungan kerjasama pertahanan Vietnam dan Indonesia ke ketinggian baru dan sesuai dengan isi hubungan kerjasama strategis antara dua negara.