(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov menekankan bahwa Moskow akan membantu Libanon memulangkan para pengungsi Suriah yang sedang tinggal sementara di negara Timur Tengah ini.
 Para pengungsi Suriah (Foto: AFP / VNA)
|
Pernyataan tersebut dikeluarkan oleh Menlu Rusia setelah perbahasan-perbahasan dengan Menlu Libanon, Gebran Bassil pada hari yang sama, di Moskow, Ibukota Rusia.
Sehubungan dengan kesempatan ini, Menlu Sergei Lavrov menekankan bahwa Rusia menentang intervensi dari luar dalam masalah-masalah internal Libanon, bersamaan itu mengimbau kepada kelompok-kelompok oposisi di Provinsi Idlib, Suriah yang diduduki oleh kaum pembangkang, supaya jangan terlibat dengan kelompok Front Nusra, satu cabang dari organisasi teroris al-Qaeda.
Pada fihaknya, Menlu Libanon, Gebran Bassil menganggap bahwa tidak ada alasan bagi para pengungsi Suriah untuk tinggal di wilayah Libanon, karena di banyak daerah di Suriah sudah mencapai kestabilan dan perdamaian. Akan tetapi, dia memberitahukan bahwa Libanon akan memainkan peranan sebagai fundasi untuk memulihkan perekonomian negara tetangga, Suriah dan bersama dengan Moskow mendorong upaya-upaya rekonstruksi.