(VOVworld) – Ketika berbicara setelah pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Korea, Yun Byung Se, Senin (13/6) di Moskwa, Menlu Rusia, Sergei Lavrov menyatakan bahwa dua negara menegaskan kembali komitmen menuju ke target denuklirisasi semenanjung Korea dan Rusia serta Republik Korea akan tidak menerima Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea menyatakan sendiri sebagai negara yang memiliki senjata nuklir.
Menlu Republik Korea dan Menlu Rusia (kanan)
(Foto : sputniknews.com)
Menteri Lavrov menekankan bahwa Rusia akan menjalankan pelaksanaan secara lengkap Resolusi 2270 Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) yang diesahkan bulan Maret lalu untuk mengekang program nuklir dan rudal RDR Korea. Dia menyatakan bahwa semua masalah perlu ditangani melalui perundingan.
Ini merupakan kunjungan pertama dari seorang Menlu Republik Korea ke Rusia selama 5 tahun ini. Kalangan ortoritas Seoul menganggap ini sebagai kesempatan untuk mencapai upaya diplomatik untuk menimbulkan tekanan terhadap Pyong Yang supaya menghentikan program nuklir negara ini.