Rusia dan Ukraina sepakat harus meneruskan dialog-dialog.
(VOVworld) - Pada Senin malam (8 September), Presiden Rusia, Vladimir Putin dan timpalannya dari Ukraina, Petro Poroshenko mengakan pembicaraan per telepon untuk berbahas tentang langkah-langkah untuk menangani secara damai situasi di Ukraina Timur dan Selatan. Menurut pemberitahuan Istana Kremlyn, dua pemimpin sepakat harus meneruskan dialog-dialog. Kantor Presiden Ukraina, dalam pemberitahuannya mengatakan bahwa pada pembicaraan per telepon ini, Presiden Vladimir Putin dan Presiden Petro Poroshenko menekankan perlunya melaksanakan pengawasan secara efektif terhadap permufakatan gencatan senjata sekarang melalui perutusan Organisasi Keamanan dan Keamanan Eropa (OSCE), bersamaan itu semua pihak akan terus melakukan koordinasi untuk mempertahankan permufakatan gencatan senjata ini.
Presiden Ukraina, Petro Poroshenko (kiri) dan timpalanya dari Rusia,
Vladimir Putin
(Foto: vietnamplus.vn)
Sebelumnya, pada pembicaaan per telepon, pada Minggu (7 September), Presiden Vladimir Putin dan Presiden Petro Poroshenko menilai bahwa permufakatan gencatan senjata pada umumnya tetap ditaati oleh semua pihak peserta bentrokan. Selain itu, dua pemimpin tersebut juga menyinggung masalah bantuan kemanuisaan kepada rakyat di dua provinsi Donetsk dan Lugansk serta menekankan peranan OSCE dalam mengawasi dan menaati permufakatan gencatan senjata./.