Rusia membantah tuduhan-tuduhan Barat setelah Pesan Federal 2018 dari Presiden Vladimir Putin
(VOVWORLD) - Juru bicara Presiden Rusia, Dmitry Peskov, pada Jumat (2 Maret), telah membantah tuduhan-tuduhan Barat terhadap Rusia setelah Pesan Federal 2018 yang disampaikan Presiden Vladimir Putin pada Kamis (1 Maret).
Juru bicara Presiden Rusia, Dmitry Peskov . (Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam) |
Di depan jumpa pers di Moskwa, juru bicara Dmitry Peskov dengan gigih membantah tuduhan-tuduhan yang menganggapbahwa Rusia melanggar aturan-aturan hukum internasional tentang kontrol terhadap perlucutan senjata, bersamaan itu menegaskan: Rusia telah dan tetap sedang mematuhi semua komitmen internasional-nya. Dia menekankan: pengembangan senjata-senjata baru dari Rusia tidak menyabot keseimbangan nuklir di dunia. Rusia mengembangkan bermacam jenis senjata yang mampu menetralisasi pasukan strategis dari negara lain.
Juru bicara Dmitry Peskov juga menegaskan: Pesan Federal 2018 dari Presiden Vladimir Putin tidak bersifat diktatur, senjata-senjata yang baru diungkapkan di antaranya bertujuan menjamin dipertahankannya keseimbangan nuklir di dunia-satu hal yang perlu demi perdamaian dan kestabilan di seluruh dunia.