Rusia memperingatkan akan harus memberikan balasan kalau AS menarik diri dari INF
(VOVWORLD) - Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada Rabu (05 Desember), telah memberitahukan bahwa Rusia terpaksa harus memberikan balasan kalau Amerika Serikat (AS) menarik diri dari Traktat Eliminasi Rudal Jarak Pendek dan Jarak Menengah (INF).
Sebelumnya, AS telah mengeluarkan “ultimatum” selama 60 hari kepada Rusia untuk “kembali” menaati INF secara total dan bisa diecek, kalau seletah waktu tersebut tidak ada pengubahan, AS akan memulai proses selama 6 bulan untuk menarik diri dari traktat tersebut. Ketika berbicara di depan kanal televisi, Presiden Vladimir Putin memberitahukan bahwa Moskow menentang pembatalan permufakatan, tapi AS sejak lama telah ingin menarik diri dari permufakatan ini melemparkan keselahan kepada Rusia karena melanggar naskah tersebut.