(VOVworld) – Keputusan baru Uni Eropa yang bersangkutan dengan sanksi terhadap Rusia sedang menambahkan tantangan untuk hubungan kerjasama antara dua fihak. Hal ini menunjukkan bahwa sekali lagi Uni Eropa telah mengabaikan kesempatan lepas dari pemahaman lama yang mekanis dan sederhana tentang situasi Ukraina Timur.

Pemberian tekanan dengan sanksi terhadap Rusia serta penerimaan informasi kenyataan yang sama sekali berlangsung secara sefihak. Demikian penilaian wakil tetap Rusia di Uni Eropa, Vladimir Chizhov setelah para Menteri Luar Negeri (Menlu) Uni Eropa, pada Kamis (29 Januari) sepakat menambahkan nama-nama baru ke dalam daftar sanksi dan meninjau kemungkinan mengenakan sanksi-sanksi selanjutnya terhadap Rusia yang bersangkutan dengan krisis di Ukraina. Dia menunjukkan bahwa isi naskah dalam pertemuan Menlu Uni Eropa sama sekali mengecam Rusia secara tidak berdasar, tapi tidak menyebut tanggung jawab Kiev yang telah mengakibatkan perang berdarah-darah di Ukraina Timur. Diplomat Rusia ini menegaskan bahwa Moskwa sudah, sedang dan akan tidak berunding dengan Uni Eropa tentang sanksi-sanksi karena ini merupakan keputusan sefihak dari organisasi ini./.