Rusia menyatakan memberikan balasan terhadap sanksi-sanksi Barat
(VOVworld) – Jurubicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Alexander Lukashevic, pada Kamis (11 September) menunjukkan bahwa sanksi-sanksi Uni Eropa terhadap Rusia merupakan satu kebijakan yang sama sekali bermusuhan dengan Rusia, bertentangan dengan kepentingan Uni Eropa sendiri.
Pemimpin Rusia di berbagai tingkat akan mengenakan langkah-langkah sesuai dan sama dengan langkah-langkah Uni Eropa. Diplomat Rusia ini sekaligus menegaskan bahwa Moskwa memprotes keras sanksi-sanksi yang direncanakan dikenakan oleh Amerika Serikat terhadap Rusia, menganggap ini sebagai tindakan yang melanggar hukum internasional karena hanya ada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang baru punya berwewenang mengeluarkan sanksi-sanksi. Di segi lain, Jurubicara Lukashevic menekankan bahwa sanksi-sanksi ini menimbulkan kerugian besar untuk negara-negara lain dan Rusia akan memberikan balasan terhadap sanksi-sanksi yang bermusuhan ini.
Ilustrasi
(Foto: vietnamplus.vn)
Sanksi-sanksi ekonomi terhadap Rusia akan menjadi efektif dari Jumat (12 September), menurut itu memperkuat pembatasan terhadap perusahaan-perusahaan dan bank Rusia mendekati pasar-pasar modal Eropa, membatasi ekspor beberapa jenis produk teknologi tinggi ke Rusia, memblokade rekening bank dan melarang kebepergian terhadap beberapa pejabat Rusia. Akan tetapi, para diplomat Uni Eropa memberitahukan bahwa sanksi ini akan dibatalkan kalau situasi di Ukraina Timur menjadi baik./.