(VOVworld) – Dalam satu gerak-gerik  yang dianggap bertujuan memperkuat secara berhasil-guna semua operasi serangan udara terhadap kaum pembangkan  dari organisasi yang menamakan diri “Negara Islam” (IS), Rusia telah merekomendasikan organisasi Amerika Serikat (AS) mengenai kemungkinan membentuk hubungan militer langsung mengenai semua serangan yang akan dilakukan pada waktu yang dekat.

Media massa Rusia, pada Senin (5 Oktober), memberitakan bahwa Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov memberitahukan bahwa Moskwa telah menyampaikan rekomendasi tersebut kepada Washington. Menlu Rusia juga menegaskan bahwa negara-nya bersedia membentuk hubungan-hubungan dengan kelompok Tentara Suriah Bebas (FSA) oposisi di Suriah. Selain itu, Menlu Rusia juga memberitahukan bahwa  Irak sekarang ini belum resmi minta melakukan  serangan-serangan udara terhadap IS di wilayah negeri ini.

Bersangkutan dengan semuaoperasi serangan usara di Suriah, pada hari yang sama, Kementerian Pertahanan Rusia memberitahukan bahwa dalam waktu 24 jam ini, semua pesawat tempur negara ini telah melakukan serangan-serangan udara terhadap 9 sasaran pasukan IS. Di propinsi Idlib Tengara, tentara Rusia membenarkan telah menghancurkan satu kamp latihan di dekat kota Jisr al-Shughur dan pos-pos peluru di dekat Jabal al-Qobeh serta banyak kendaraan berlapis baja lain. Selain itu, satu markas komandan di daerah pantai Latakia dan satu markas komandan di dekat kota madya Rastan juga diserang.