Sarasehan tentang solusi mempersempit kesenjangan antara pendidikan bidang ilmu sosial dengan pasar tenaga kerja.
(VOVworld) – “Memilih solusi untuk mempersempit kesenjangan antara pendidikan tinggi di bidang ilmu sosial dan humaniora dengan kebutuhan pasar tenaga kerja” merupakan tema sarasehan yang diadakan Universitas Nasional Hanoi berkoordinasi dengan Dana Rosa Luxemburg (Republik Federasi Jerman) pada Jumat (26 Oktober).
Universitas Naasional Hanoi
(Foto: tradiemthi.net)
Para pakar dan peneliti mengajukan banyak solusi untuk mempersempit kesenjangan antara pendidikan dan kebutuhan pasar tenaga kerja. Menurut itu, semua sekolah tinggi perlu memperkuat pengetahuan kemampuan lunak dalam program-program pendidikan untuk para mahasiswa; menciptakan lapangan kerja untuk semua cabang pendidikan, diantaranya menekankan alamat-alamat yang bisa menerima tenaga kerja jika mahasiswa mencapai patokan lulusan dalam jurusannya. Bersamaan itu, sekolah tinggi juga menciptakan syarat kepada para mahasiswa untuk bisa mendapat pekerjaan sampingan di semua satuan penerima; mengubah metode pengajaran, meningkatkan ketrampilan praktek, membuka pola berfikir yang kreatif, memperluas basis praktek untuk mahasiswa. Khususnya, semua basis pendidikan perlu mendengarkan kebutuhan dari para penerima untuk merancang program pendidikan yang sesuai. Para mahasiswa sendiri juga harus mengumpulkan pengalaman profesi dalam proses pendidikan, dan perlu mengubah proses belajar dari pasif menjadi aktif./.