(VOVworld) – Dengan tema: “Kemitraan strategis Vietnam-Perancis: membina kepercayaan strategis demi perdamaian, kerjasama dan kesejahteraan”, pidato Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung di Akademi Pengkajian Internasional Perancis, pada Selasa (24 September) telah memberikan kesan yang kuat kepada para sarjana Perancis.

    Gregoire Postel-Vinay, Kepala Departemen strategi, dari Kementerian Pemulihan ekonomi Perancis menilai: “Pidato PM Vietnam menunjukkan secara sangat jelas tentang hubungan kemitraan strategis antara Perancis dan Vietnam dan menunjukkan secara terinci banyak bidang, rencana pengembangan kerjasama dan perkembangan secara berkesinambungan. Beliau juga menyinggung hubungan sejarah, kesamaan tentang kebudayaan antara dua negara yang dianggap sebagai fundasi penting, bersamaan itu juga menunjukkan prospek dalam kerjasama ekonomi, khususnya dalam kerjasama perdamaian-target dan keinginan seluruh umat manusia. Di antara bidang-bidang yang diajukan PM Nguyen Tan Dung, saya menganggap bahwa dua negara akan bekerjasama secara efektif seperti energi, keselamatan bahan makanan, infrastruktur… Dan saya sangat terkesan dengan bagian keterangan dari PM Nguyen Tan Dung dengan sangat banyak pertanyaan dengan bermacam-macam isi dan bidang.”

PM Nguyen Tan Dung membacakan pidato
di depan Akademi Pengkajian Internasional Perancis
(Foto: dantri.com.vn)

Ibu Franscoise Nicolas, urusan Asia dari Akademi Pengkajian Internasional Perancis (IFRI) menegaskan: “PM Nguyen Tan Dung telah menekankan hubungan Perancis-Vietnam yang erat, pertukaran kebudayaan, kerjasama pendidikan dan hal-hal ini amat penting karena itu adalah sejarah, kenyataan saat in dan fundasi untuk hubungan pada masa depan. Pidato tersebut telah menunjukkan bahwa PM punya visi berjangka panjang dan optimistis tentang hubungan kemitraan strategis dengan Perancis. Pidato ini disiapkan secara hati-hati, mendalami banyak bidang kerjasama dan khususnya bagian keterangan PM telah memberikan banyak kesan tentang keterbukaan, ketulusan, tanpa memperdulikan ada pertanyan-pertanyaan dengan banyak topik dan jawaban secara terinci”.

Menurut pakar sejarah politik-militer Perancis, Pierre Journoud, PM Nguyen Tan Dung telah menciptakan satu citra Vietnam yang baru kepada para sarjana, peneliti Perancis, khususnya beliau telah memberikan jawaban secara tulus, terbuka terhadap semua pertanyaan yang langsung dikeluarkan./.