Satu per tiga kaum wanita di dunia menderita kekerasan keluarga.
(VOVworld) - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada Kamis (20 November) mengumumkan penelitian yang menunjukkan: Upaya-upaya belakangan ini untuk mencegah kekerasan keluarga belum sungguh-sungguh mencapai hasil-guna ketika tetap ada 1/3 kaum wanita di seluruh dunia yang menderita penganiayaan tubuh. Kongkritnya, dari 100 sampai 140 juta orang wanita yang harus menderita kerugian psykologi dan kira-kira 70 juta orang anak perempuan yang dinikahi di luar keinginan sebelum usia 18 tahun. Kira-kira 7% kaum wanita menghadapi bahaya menderita pelecehan seksual.
Para aktivis India pada demonstrasi tentang penganiayaan tubuh.
terhadap kaum wanita di Bangalore, negara bagian Karnataka, India Selatan.
(Foto: nguoinoitieng.vn)
Menurut WHO, hanya bisa mencapai kemajuan positif dalam menentang kekerasan terhadap kaum wanita ketika Pemerintah dari negara-negara menginvestasikan lebih banyak sumber daya pada “perang” ini maupun meningkatkan pemahaman tentang pengaruh kekerasan keluarga dalam menahan pertumbuhan ekonomi. Di samping itu, WHO berseru kepada para pemimpin di dunia supaya mengubah berbagai undang-undang dan institusi yang bersifat diskriminatif, mengakibatkan ketidaksetaraan dan kekerasan./.